Bermimpi itu Indah

aku baru saja selesai membaca novel Au Dessus de la tour Eiffel karya Ginger Elyse Shelley. kalimat yang digunakan dalam novel itu benar-benar memanjakan para pembaca karena sangat manis, khas sekali dengan perancis, negara yang terkenal karena keromantisannya. dan karakter serta latar cerita yang digunakan berupa negara kecil, kerajaan, gadis biasa, selayaknya dongeng. tapi yang paling mengejutkan adalah akhir dari novel tersebut. astaga, benar-benar membuatku tak habis pikir. yang jelas, kalian harus baca novel ini. tidak mengecewakan. mungkin akan sedikit bosan membacanya karena bahasa yang digunakan terlihat agak berat karena tatanan bahasa yang sopan, dan banyak juga menggunakan bahasa asing, seperti perancis, jerman. tapi serius, tidak ada salahnya membaca novel remaja dengan model penulisan seperti ini. menambah kosakata dan memahami sebuah kisah pahit manis sepasang remaja yang bersahabat.

cover novel Au Dessus de la tour Eiffel - Ginger Elyse Shelley

dan sebenarnya ini yang ingin aku ceritakan. setelah membaca novel ini, aku jadi memikirkan berbagai macam hal yang terjadi padaku. tentu saja, masa lalu atau mungkin masa depan. atau bahkan masa dimana diriku hanya dipenuhi oleh mimpi belaka? ilusi belaka? khayalan? kalian tahu bahwa aku, tidak, tapi kita sering mendengarkan lagu dan lirik lagu tersebut terkadang membawa kita ke dunia lain, dunia yang terkadang membuat kita merasakan sakit, senang, sedih, dan perasaan lainnya. ya, itu yang sedang aku rasakan. aku mendengarkan beberapa lagu. awalnya lagu yang terkesan lucu, tapi inti dari liriknya tetap menyangkut nuansa cinta. lalu berpindah ke lagu dengan tema persahabatan. kemudian, aku mendengarkan lagu dari disacode. band jepang dengan genre visual kei. dan aku hanya mendengarkan beberapa track favoritku yang ada di dalam album terbaru mereka, Sakura x Kuroku x Kuraku. kemudian tiba di lagu yang berjudul "hide to tears in smile forest". ketika pertama kali aku mendengarkan lagu itu, aku tidak terlalu menyerap seluruh kosakata dari liriknya. tapi aku memahami beberapa kosakata yang terdengar jelas. seperti pada reffnya. lalu aku membaca liriknya secara utuh sambil menyanyikannya, dan seiring dengan membaca serta menyanyikan itu, aku semakin paham dengan makna dari setiap kata pada lirik lagu tersebut. dan aku merasa bahwa lagu itu sesuai dengan ceritaku. ya, cerita lama memang. sudah satu tahun berlalu. aku tidak mengharap apa pun, tapi terkadang masih ada rasa sakit yang aku rasakan. aku tidak akan menjelaskan tentang liriknya, silakan cari tahu sendiri tentang lagu dan lirik tersebut. yang jelas, dilirik itu tertulis bahwa "suatu saat nanti aku akan menjadi wanita yang kuat". ya, wanita yang cukup kuat untuk menerima kekalahan ini dan melihat mereka bahagia.

cover cd album disacode -sakura x kuroku x kuraku
setelah lagu itu, aku mendengarkan beberapa lagu disacode lainnya, seperti "sayonara, never see you again". dari judulnya saja mungkin kalian sudah mengerti maksudnya. "selamat tinggal, tidak dapat melihatmu lagi". lagu ini menceritakan tentang orang yang kita sayang dan orang tersebut sudah tidak ada di dunia ini. tapi kita masih dapat merasakan cinta di dalam hati ini dan terus bertambah cinta kita padanya. sedih? sedih sekali. apalagi intro dengan suara piano, benar-benar terasa seperti lagu yang tenang, bermakna dalam, dan lebih baik untuk dinikmati dalam kesendirian.

entah kenapa aku selalu menyukai lagu dengan nuansa seperti itu. padahal sebaiknya kita tidak mendengarkan lagu yang membuat perasaan menjadi kelam. karena itu akan membuat kita secara tidak langsung mengalami rasa depresi. tapi mau bagaimana lagi, aku suka dengan lagu seperti itu. setelah mendengarkan lagu-lagu dengan nuansa kelam, aku berpindah mendengarkan lagu dengan lirik yang romantis. kali ini lagu duet Shijuuin Yousuke & Kyan Chiaki.
Yousuke dan Kyan Chiaki - Kiss shitai na
kurang familiar? mungkin sebagian besar dari kalian tidak mengetahui lagunya. itu salah satu lagu yang ada di album fudanjuku. di indonesia sendiri, idol grup fudanjuku mungkin hanya sedikit yang tahu. mereka tidak setenar 48 Group, Babymetal, OOR, YUI, dan lain sebagainya. tapi lagu mereka tidak kalah bagus. lagu mereka lebih merujuk ke arah persahabatan, kerja keras, mimpi dan harapan. tapi ada beberapa lagu mereka yang bernuansa cinta. seperti ini salah satunya. ceritanya sepasang kekasih yang masih duduk di bangku sekolah, kencan di bioskop, karaoke, purikura -foto booth-. dan mereka mengukir kisah manis seiring berjalannya waktu.
Kiss shitai na

dan ketika aku mendengar lagu itu, aku berpikir, "gak ada salahnya kan punya mimpi untuk bisa merasakan hal seperti itu? semanis itu?". aku memang suka berkhayal. entah dari lirik lagu, anime, film, komik. segala sesuatu yang berbau kemustahilan, aku suka dengan hal-hal seperti itu. terlalu manis untuk dapat menjadi kenyataan. seperti kisah dalam disney princess yang happy ending.
Kiss shitai na

dan malam ini aku menangis karena hal-hal semacam itu. cengeng sekali diriku ini. hanya karena lagu, sebuah lirik manis dan aku membayangkan bahwa aku tidak akan pernah merasakan hal tersebut, mengalami kejadian seperti di dalam lirik, aku mulai meneteskan airmata. tapi aku selalu berpikir, ketika aku tidak bisa mengalami sesuatu hal selayaknya lirik lagu romantis di lagu-lagu yang aku sukai, suatu saat nanti aku dapat membuat, menuliskan sendiri kisah cintaku ke lembaran kertas dan membaginya pada dunia. sesuatu yang positif, bukan? baiklah, cukup sekian ceritaku. bagi kalian, siapa saja yang telah menyempatkan untuk membaca, atau bahkan tidak sengaja terdampar di blogku dan membaca tulisan ini karena iseng, aku ucapkan terimakasih.

*credit sudah tertera di foto :)

Comments

  1. Top 10 Best Thongs of the Ring Earrings - Titsanium Art
    Looking for the best ring earrings for concerts? Here are titanium mountain bikes the titanium key ring top 10 best Thongs of the ford fusion titanium 2019 Ring titanium pans Earrings titanium white for concerts?

    ReplyDelete

Post a Comment